Tampilkan hasil untuk:

Brand:

Warna:


5 Alasan Pentingnya Menggunakan Meja Kerja untuk Bekerja

Modern ini, citra bekerja tidak lagi identik dengan perkantoran. Pasalnya, ada banyak pekerjaan yang bisa dilakukan secara individual dan dari hunian masing-masing. Modal utamanya tentu keahlian di bidang tertentu, gawai, internet, dan meja kerja yang nyaman.

Bagi sebagian orang, kehadiran meja kerja mungkin dirasa kurang penting karena akan jarang digunakan dan dapat digantikan sementara waktu dengan menggunakan meja lain di dalam hunian. Padahal, meja kerja jelas memiliki fungsi yang lebih spesifik.

Untuk kamu yang mungkin bekerja dari rumah dan masih ragu untuk memiliki meja kerja, simak 5 alasan pentingnya menggunakan meja kerja untuk bekerja berikut ini!

1. Membedakan Area Kerja dan Aktivitas Lainnya

Pertama-tama, kehadiran meja kerja penting untuk membedakan area kerja dengan aktivitas lainnya. Bayangkan jika kamu bekerja di meja makan, meski hanya 1-2 jam, tentu akan mengganggu kegiatan makan penghuni lain. Begitu pula jika kamu bekerja di atas tempat tidur. Pekerjaan bukannya segera selesai, malahan kamu akan tergoda untuk tidur. 

Dengan meja kerja, ada area spesifik untuk bekerja. Misalnya, di dalam kamar tidur kamu bisa menentukan area kerja di sudut dekat jendela dan sebagainya. 

2. Nyaman Digunakan dalam Waktu Lama

Meja kerja pada dasarnya dirancang secara khusus untuk bekerja. Jadi, akan lebih nyaman digunakan berjam-jam dibandingkan dengan menggunakan meja biasa. Terlebih lagi jika dipadukan dengan kursi kantor yang didesain secara khusus. 

Meja untuk kerja dibuat dengan ketinggian sekitar 1 meter sehingga ketika duduk di depannya, tangan mudah menggapai permukaan meja dan kaki leluasa bergerak di bawahnya. Permukaan meja kerja juga dibuat berukuran lebar, tapi juga tidak selebar meja makan. Dengan demikian, laptop dan alat tulis bisa ditata dengan rapi. Bahkan, kamu bisa meletakkan sejumlah dekorasi yang menjadikan suasana lebih ceria.

3. Dokumen dan Peralatan Kerja Lebih Tertata Rapi

Dengan menggunakan meja kerja, dokumen dan peralatan kerja akan tertata dengan rapi. Tidak ada lagi cerita harus membenahi atau memindahkan kabel laptop dan dokumen setiap kali mau bekerja. Biarkan benda-benda tersebut berada di atas meja setiap saat dan dalam kondisi siap digunakan. Usai bekerja, kamu dapat meninggalkan meja dalam kondisi yang sama.

Beberapa meja kerja juga ada yang dilengkapi dengan beragam fitur. Di antaranya, laci di bagian samping, rak penyimpanan di bagian atas, lubang kabel, serta meja kecil dengan rel untuk meletakkan keyboard dan mouse.

4. Beda Profesi, Beda Meja Kerja

Masing-masing profesi memiliki kebutuhan yang berbeda. Sementara itu, meja kerja dibuat dalam aneka model untuk memenuhi masing-masing kebutuhan tersebut. Seseorang yang berprofesi sebagai arsitek tentu membutuhkan meja kerja besar dengan permukaan yang bisa diatur sudutnya untuk menggambar sketsa bangunan. Begitu pula para fashion designer yang membutuhkan meja besar untuk membentangkan kain dan meletakkan mesin jahit.

Lain lagi dengan pengacara yang memiliki banyak dokumen sehingga membutuhkan meja kerja dengan laci penyimpanan dan rak tambahan untuk printer. Sedangkan, seorang penulis akan lebih nyaman dengan meja berukuran sedang yang cukup untuk meletakkan laptop dan alat tulis.

5. Meningkatkan Produktivitas Kerja

Meja kerja dengan ukuran yang pas dan penataan yang rapi akan membuat produktivitas kerja makin meningkat. Apabila masih ada space kosong, meja kerja dapat didekorasi secara sederhana. Di antaranya dengan meletakkan tanaman hijau mungil, bingkai foto, lampu meja, serta papan planner. Semakin semangat bekerja, deh!

Kenali Material Paling Umum untuk Meja Kerja

Usai memahami betapa pentingnya menggunakan meja kerja untuk bekerja, pasti kamu jadi ingin memilikinya, bukan? Oleh karena itu, Kania akan bagikan sekilas info tentang material meja kerja. Pasalnya, pemilihan material untuk meja juga mampu mempengaruhi kenyamanan saat bekerja. Selain awet, harus mudah dibersihkan juga. Berikut adalah beberapa material yang paling umum untuk pembuatan meja kerja:

1. Kayu

Material kayu untuk meja kerja adalah yang paling banyak ditemukan karena materialnya kuat dan desainnya natural sehingga cocok untuk semua tema interior, terutama Japandi. Harganya pun beragam, tergantung dari jenis material kayunya. Meja kerja dari kayu paling cantik dibiarkan tampil dalam warna dan corak aslinya. Meski identik dengan kesan jadul, tapi saat ini model meja dengan material kayu sudah banyak dimodifikasi sehingga tampil lebih modern.

2. Besi

Meja kerja dari besi tidak kalah awetnya dari kayu. Material ini sangat kokoh menopang peralatan kerja. Warna dan desainnya cukup beragam. Dari segi usia pemakaian, meja besi mampu bertahan lama karena tidak akan diserang rayap. Hanya saja perlu perhatian khusus supaya besinya tidak mudah berkarat, misalnya dengan rutin membersihkan debu dan sebisa mungkin hindari tumpahan air.

Bicara soal kelemahan, meja dari besi tergolong cukup berat sehingga sulit dipindahkan sendirian. Suhu material pun mengikuti keadaan ruangan. Jika dingin, maka permukaannya jadi dingin dan begitu pula sebaliknya saat suhu panas. Hal ini mungkin sedikit mengurangi kenyamanan saat kulit tangan mengenai permukaan meja.

3. Particle Board

Salah satu material yang harganya terjangkau dan banyak digunakan adalah particle board. Material yang kerap disebut sebagai MDF ini dibuat dari olahan kayu yang dilaminasi menjadi papan tebal. Desainnya minimalis dan tersedia dalam aneka warna. Tampilannya cocok untuk diletakkan di ruang kerja bergaya minimalis. Meja kerja dengan material ini umumnya dijual dalam keadaan belum dirakit. Perawatannya mudah, tapi jangan sampai terkena air karena bisa mempercepat proses pelapukan.

4. Kaca

Material kaca pun tidak kalah populer untuk pembuatan meja kerja. Tampilannya begitu modern dan futuristik. Namun, penggunaan kaca untuk meja tidak boleh dilakukan sembarangan. Ketebalannya harus sebanding dengan luas permukaan meja supaya tidak mudah retak. Pastikan juga tidak ada benda tajam di atas meja kerja sehingga tampilannya bebas dari goresan. 

5. Marmer

Tidak hanya untuk pelapis lantai dan dinding, material batu marmer juga mulai banyak diaplikasikan sebagai meja kerja. Biasanya, marmer diaplikasikan pada permukaan meja, baik itu pada seluruh permukaan ataupun hanya sebagian sebagai unsur dekoratif dan dipadukan dengan rangka besi untuk menjadikannya semakin kokoh.

Corak dan warnanya yang elegan mampu mengubah suasana ruang kerja jadi lebih mewah. Meja kerja dari marmer tidak membutuhkan banyak dekorasi dan fitur tambahan. Untuk kamu yang memiliki profesi atau jabatan tinggi, penggunaan marmer akan menambah nilai prestisius dan profesionalitas di mata klien.

Demikianlah 5 alasan pentingnya menggunakan meja kerja untuk bekerja. Kamu juga sudah mendapatkan sedikit gambaran mengenai material yang paling umum untuk meja kerja. Sekarang, saatnya untuk memilih meja yang tepat!

Tips Memilih Meja Kerja yang Tepat

Pertimbangan pertama adalah modelnya. Sesuaikan model dengan gaya ruangan kerja masing-masing. Kemudian, cermati fitur tambahan yang ada, seperti laci, pijakan kaki, rak, kemiringan sudut yang dapat diatur, dan sebagainya.

Berikutnya ada pertimbangan terkait ukuran meja itu sendiri. Sesuaikan besarnya permukaan meja dengan kebutuhan sesuai profesi. Jangan lupa sesuaikan juga dengan luas ruangan. Jangan sampai meja terlalu besar hingga kamu kehabisan ruang untuk bergerak dan meletakkan furnitur lain.

Sudah siap untuk membawa pulang meja kerja yang baru untuk meningkatkan produktivitas? Yuk, langsung saja temukan meja kerja yang sesuai kebutuhanmu di Dekoruma!