8 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Lampu Taman Terbaik

Yang namanya lampu, tentu sudah wajib dipertimbangkan dengan saksama saat pembelian hingga instalasi. Pasalnya, lampu sangat berpengaruh pada aktivitas sehari-hari, termasuk juga untuk lampu taman sebagai pelengkap lanskap rumah idaman.

Tidak hanya untuk penerangan, ada banyak lho kegunaan lampu taman yang tidak pernah terbayangkan olehmu sebelumnya. Yuk, pahami dulu seluk beluk soal lampu taman bareng Kania di bawah ini!

Manfaat Lampu Taman pada Eksterior Rumah

Seperti yang disinggung sebelumnya, lampu taman bukan hanya sekadar sebagai sumber cahaya untuk menerangi bagian taman. Ada juga beberapa hal yang menjadikan lampu taman sebagai salah satu fitur wajib di depan rumah, antara lain:

  • Menambah kesan estetika lewat pijar yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Terpaan cahaya di sekitar eksterior rumah, halaman, pohon, dan juga sekelilingnya akan memberi efek dinamis pada tampilan rumah secara keseluruhan.
  • Mencegah gerakan orang mencurigakan dan meminimalisir potensi kejahatan atas properti rumah
  • Melindungi struktur rumah, taman, dan objek-objek yang ada dari kerusakan akibat kurangnya pencahayaan, sekaligus mencegah risiko kecelakaan pribadi dari kontur tanah yang tidak rata. 
  • Membuat taman jadi lebih berfungsi di malam hari berkat adanya pencahayaan yang memadai sehingga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan keluarga. 

Pertimbangan dalam Memilih Lampu Taman

Buat kamu yang mau membeli lampu taman, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelumnya. Setidaknya, ada 8 pertimbangan untuk bisa mendapatkan lampu taman yang terbaik, yaitu:

1. Sesuaikan dengan Kebutuhan 

Sebelum memilih lampu taman, coba pikirkan dulu apa tujuan utama dari pemasangannya. Apakah lampu taman dihadirkan untuk ekstra pencahayaan, menambah rasa aman, atau lebih ke efek dekoratif? Jika lebih bersifat hiasan, bagaimana efek yang diinginkan, misalnya dramatis, romantis, modern, atau yang lainnya? 

Supaya tetap klop dengan keseluruhan hunian, sebaiknya sesuaikan antara kehadiran lampu taman dengan arsitektur rumah. Lalu, tetapkan atmosfer yang ingin dihadirkan supaya ada keselarasan antara tanaman, material rumah, dan juga lampu taman itu sendiri.

2. Budget untuk Lampu Taman

Menurut para ahli, budget untuk lampu taman sebaiknya dipatok minimal 5% dari total biaya proyek taman di rumah. Angka tersebut dinilai ideal supaya bagian outdoor rumah bisa semakin maksimal dari segi penggunaan, terutama di malam hari. Jika dihitung-hitung, tentunya biaya lampu taman tidak signifikan, tapi tetap harus dijadikan salah satu hal yang wajib untuk hasil lanskap terbaik rumah.

3. Prioritaskan Kualitas

Memilih lampu taman yang tahan pakai tentu tidak jauh-jauh dari kualitasnya. Mengingat posisi lampu taman yang berada di bagian luar, otomatis bahannya harus yang sudah tahan karat, perubahan cuaca, dan juga serangan serangga.

Salah satu bahan lampu taman favorit tak lain adalah kuningan yang bisa hadir dalam berbagai finishing melalui cat warna-warni hingga tekstur matte atau mengilap. Namun, saat ini juga telah tersedia berbagai pilihan lampu taman dari bahan lain yang tak kalah kuat dan kokoh. Sebelum beli, konsultasikan saja terlebih dahulu sesuai kebutuhanmu. 

4. Pahami Berbagai Jenis Lampu Taman

Pada prinsipnya, fitting lampu taman lebih baik tidak terlihat supaya pijar cahaya terasa lebih lembut. Terkecuali jika pemilihan lampu taman memang sengaja dihadirkan sebagai fokus utama pada lanskap. Beberapa jenis lampu taman yang bisa dipilih antara lain:

  • Spike: Biasanya untuk dipasang pada bagian lantai dan cocok untuk memberi efek penerangan pada tanaman rendah atau fitur spesifik bagian bawah.
  • Bollard: Disebut juga lampu penerangan jalan yang cocok untuk menerangi area setapak atau tempat parkir di depan rumah.
  • Spotlight: Memiliki sorot ke bagian atas, misalnya menerangi bagian batang pepohonan atau fitur arsitektur tertentu pada rumah.
  • Lampu Proyeksi : Ini merupakan lampu taman yang dilengkapi efek pola atau motif pada dinding rumah dan lantai taman. 
  • Strip light: Lebih bersifat backlight atau menerangi dari sisi belakang yang pemasangannya tersembunyi di balik area tertentu, misalnya di bagian belakang dek atau kursi taman.
  • Lampu Dekoratif: Disebut juga sculpture light, di mana desain lampu taman ini termasuk atraktif dan menjadi bagian dekorasi dari taman itu sendiri. 
  • Lampu Kabel: Berupa untaian lampu taman yang bisa dipasang sepanjang bagian atap untuk menambah kesan indah yang mengundang.

5. Memahami IP Rating

IP Rating atau Ingress Protection Rating adalah standar internasional untuk mengukur tingkat ketahanan alat elektronik terhadap lingkungan. Tidak hanya pada lampu taman, beberapa smartphone juga sudah dilengkapi dengan informasi IP Rating sebagai bahan pertimbangan konsumen. 

Pada lampu taman, IP Rating memberi informasi ketahanan lampu terhadap elemen luar, seperti air dan zat padat berupa partikel debu, dan sebagainya. Semakin tinggi IP Rating, maka daya tahan lampu taman juga semakin baik. 

Untuk pemilihan IP Rating lampu taman, usahakan memilih dengan nilai 6 supaya tahan terhadap paparan zat padat dan juga terpaan hujan. Namun, jika lokasi tempat tinggal termasuk memiliki cuaca ekstrem, usahakan untuk memilih lampu taman dengan nilai IP Rating di sekitar angka 8. Dengan demikian, pemakaian lampu taman juga bakal lebih tahan lama dalam jangka waktu panjang.

6. Pilih Lampu Jenis LED

Teknologi lampu LED kini semakin unggul, termasuk untuk penggunaan lampu taman. Dibandingkan lampu biasa, lampu LED menghasilkan intensitas cahaya yang lebih terang meskipun dengan ukuran watt yang sama dengan lampu biasa. Lampu LED juga lebih hemat energi, tahan lama, dan output panasnya lebih rendah. 

Untuk kesan outdoor yang lebih hangat, pilihlah lampu LED dengan warna kuning dibandingkan putih terang, terkecuali jika memang warna putih lebih sesuai dengan kebutuhan dan seleramu. Umumnya, warna lampu taman kuning lebih rileks dan lembut.

7. Menyoroti Bagian Terbaik Taman

Lampu taman sebaiknya tetap hadir secara seimbang, nyaman, dan tidak terlalu menyilaukan. Jadi, usahakanlah untuk memilih lampu taman yang sesuai spot yang diinginkan. Apakah kamu ingin lebih fokus ke bagian pagar rumah, jalan setapak, atau hanya ingin memperindah penampilan taman di malam hari? 

Pemasangan lampu taman bisa diposisikan secara vertikal ataupun horizontal. Bagaimanapun posisinya, pasanglah senyaman mungkin agar kamu tidak merasa terganggu dengan pencahayaannya. Tetap tinjau hasil pemasangan lampu, baik dari segi estetika maupun penggunaannya dari berbagai arah.

Lampu taman juga bisa dihadirkan secara strategis supaya bagian bersantai bisa semakin maksimal digunakan. Jika ada area khusus duduk, maka lampu taman juga harus sudah dirancang sedemikian rupa supaya menambah kenyamanan dan berfungsi secara ideal.

8. Utamakan Keselamatan 

Meskipun jadi bagian dari estetika halaman rumah, pemilihan lampu taman juga harus mempertimbangkan faktor keselamatan. Kehadiran lampu taman harus bisa tetap menggambarkan kondisi taman sesungguhnya, misalnya arah jalan, kedalaman tangga, bagian yang tidak rata, dan sejenisnya. Sebaiknya lampu taman juga tidak terlalu redup yang bisa mengaburkan pandangan, tetapi juga jangan sampai terlalu silau dan malah jadi membahayakan.

Tidak menyangka, bukan kalau pemilihan lampu taman juga butuh pertimbangan saksama? Jadi, sudah sepatutnya kamu mengikutsertakan lampu taman saat masih mendesain lanskap taman sedari awal. Supaya tidak salah pilih, langsung saja cek aneka lampu taman terbaik dan berkualitas di Dekoruma!